Kementerian Pendidikan Nasional melansir sepuluh SMA dan SMK dengan nilai rata-rata Ujian Nasional tertinggi. Semuanya di atas 9,2. Data ini disampaikan Menteri Pendidikan Nasional, Muhammad Nuh, dalam konferensi pers di Kementerian Pendidikan Nasional, Jumat, 20 Mei 2011.
Pada tingkat SMA, peringkat satu dipegang oleh SMA Negeri Fajar Harapan, Banda Aceh, dengan rata-rata 9,53, diikuti dengan SMAN 4. Denpasar, dengan 9,49; SMAN 1, Tasikmalaya, dan SMAN 2 , Tasikmalaya, dengan nilai 9,4; SMA 2 Modal Bangsa Kuta Baro, Aceh Besar, dengan 9,37; SMAN 1, Denpasar, dengan 9,34; SMAN 3, Denpasar, dengan 9,3; SMAN 1, Bekasi, dengan 9,24; SMAN 3, Lamongan, dengan 9,21; dan SMAN 1, Kudus, dengan nilai rata-rata 9,2.
Sementara itu, di tingkat SMK, tiga besar peringkat pertama dipegang oleh sekolah di Kabupaten Serdang Bedagai. Secara berurutan, yaitu SMKN 1 Sipispis dengan rata-rata 9,44, SMKN Swasta Yapim Sei Bamban dengan 9,4 dan SMK Swasta Darul Amaliyah 9,39. Peringkat berikutnya diisi oleh SMK Al-Madani Jampangkulon, Sukabumi, dengan 9,39; SMK Yapim Sei Gelugur 1, Deliserdang, dengan 9,35; SMK Swasta Yapim Tebing Syahbandar, Serdang Bedagai, dengan 9,33; SMK NU Karangampel, Indramayu juga dengan 9,33; SMK Bina Putera Banjar dengan 9,32; dan terakhir, SMK Bandung Utara dan SMK Swasta Ti Ar Rahman Medan dengan 9,3.
Dari keduapuluh sekolah menengah ini, 19 sekolah berhasil mengantarkan siswa mereka lulus ujian nasional 100 persen. Hanya satu sekolah yakni SMK Bina Putera Banjar, yang 1 siswanya gagal lulus.
sumber: http://www.tempointeraktif.com