Kerja Bakti Bersama di SMAN 88 Jakarta adalah kegiatan rutin atau insidental yang melibatkan siswa, guru, staf, dan warga sekolah lainnya untuk membersihkan, merawat, dan memperindah lingkungan sekolah. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun semangat gotong royong, meningkatkan kepedulian terhadap kebersihan, dan menciptakan lingkungan sekolah yang nyaman serta sehat.

Tujuan Kerja Bakti

1. Meningkatkan Kesadaran Lingkungan: Membiasakan warga sekolah untuk peduli pada kebersihan dan kelestarian lingkungan.
2. Membangun Kerja Sama: Menumbuhkan semangat gotong royong di antara siswa, guru, dan staf sekolah.
3. Menciptakan Lingkungan Sehat: Menjaga sekolah tetap bersih dan bebas dari penyakit.
4. Meningkatkan Rasa Tanggung Jawab: Membiasakan siswa untuk berkontribusi dalam menjaga fasilitas bersama.

Kegiatan dalam Kerja Bakti

1. Membersihkan Area Sekolah

   • Menyapu dan mengepel ruang kelas.
   • Membersihkan halaman sekolah, taman, dan lapangan olahraga.
   • Membuang sampah yang berserakan ke tempat pembuangan yang benar.

2. Pengelolaan Sampah

   • Memisahkan sampah organik dan anorganik.
   • Membuat kompos dari sampah organik sekolah.

3. Perawatan Fasilitas Sekolah

   • Mengecat ulang tembok atau pagar sekolah (jika diperlukan).
   • Memperbaiki meja, kursi, atau fasilitas lain yang rusak.

4. Penghijauan

   • Menanam tanaman atau pohon di area kosong sekolah.
   • Merawat taman dengan menyiram dan membersihkan gulma.

5. Dekorasi Lingkungan Sekolah

   • Membuat mural atau hiasan dinding yang mendidik dan estetis.
   • Menata ulang tanaman hias di sekitar sekolah.

Waktu dan Pelaksanaan

• Jadwal:
  Kerja bakti bisa dilakukan secara rutin (seperti setiap bulan atau semester) atau insidental, misalnya menjelang acara besar atau hari tertentu seperti Hari Bumi atau Hari Kemerdekaan.

• Durasi:
  Biasanya dilaksanakan selama 2–4 jam, menyesuaikan dengan kebutuhan.

• Lokasi:
  Seluruh area sekolah, termasuk ruang kelas, taman, kantin, lapangan, dan area parkir.

Pelibatan Warga Sekolah

1. Siswa:
   Dibagi menjadi kelompok yang bertanggung jawab pada area tertentu.
2. Guru:
   Membimbing siswa dan ikut serta dalam kegiatan kerja bakti.
3. Staf Sekolah:
   Berperan sebagai koordinator teknis dalam kegiatan perawatan fasilitas.

Manfaat Kerja Bakti

• Membentuk karakter peduli lingkungan pada siswa.
• Menjalin hubungan yang lebih harmonis antara warga sekolah.
• Meningkatkan kebersihan dan kenyamanan sekolah.
• Menanamkan nilai-nilai gotong royong dan tanggung jawab sosial.